pergi pagi pulang putang, begitulah aktivitasku tiap hari ketika masih berstatus gadis. semasa sekolah dan kuliah disibukkan dengan berbagai kegiatan bersama teman-teman. pulang ke rumah tinggal sisa tenaga dan kembali merancang persiapan untuk hari esok. semasa kerja terasa begitu bahagia, bagaimana tidak? itu impian sejak aku duduk di bangku sekolah dasar. tak pernah sedikitpun mimpi itu berubah. ketika cita-cita itu tercapai, rasanya begitu luar biasa.
Hingga akhirnya kuputuskan untuk merubah statusku menjadi nyonya. Istri dari suamiku tercinta. Ibu dari anakku tersayang. Tanggung jawabku pun berubah dan bertambah. Impian yang sudah digenggam tak lagi sejalan dengan peran. Galau untuk memutuskan, yang mana yang kupilih? Aku memilih menjadi ibu rumah tangga sepenuhnya.
Ada kesedihan tersendiri ketika harus melepas cita-cita yang sudah dalam genggaman. Berat rasanya. Tapi, inilah jalan terbaik untuk kami sekeluarga.
Suamiku,, telah kulepas mimpi ini.
Sekarang, kutitipkan impianku bersamamu.
Bawalah terbang setinggi-tingginya.
Monday, February 17, 2014
Sunday, February 16, 2014
EPISODE KULIAH YANG HAMPIR TAMAT
Hi yang disana sedang berkutat dengan antrian tugas kuliah dan TA nya...
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Lama rasanya tak berbincang, walau muka tak nampak, hati ini masih merasa dekat, mudah-mudahan sampai kelak di jannah.
Memantau perkembangan dari dunia maya, rasanya banyak yang telah dilewati. feeling happy, sad, angry, excited, sampe feeling dissapointed. Apapun perasaannya, mudah-mudahan selalu dalam lindungan-Nya.
Sekarang ade hampir sampai di ujung jalan satu episode kehidupan, perkuliahan. Yang namanya mau tamat, biasanya ceritanya lagi klimaks nih. Konfliknya lagi banyak, menguras banyak energi.
FOKUS de, stay calm, ada Allah yang jaga, ada doa dari orang tercinta yang mengiringi, ada malaikat yang mengamini, ada sahabat yang bantu. Ade juga harus bantu temen-temen pake doa dan usaha. Biar urusannya dimudahkan-Nya juga.
mudah-mudahan ending episodenya dapet rating tinggi alias sukses. sesungguhnya dibalik kesulitan ada kemudahan, dibalik kesulitan ada kemudahan.
Yuk kita saling mendoakan...
Semangat!
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Lama rasanya tak berbincang, walau muka tak nampak, hati ini masih merasa dekat, mudah-mudahan sampai kelak di jannah.
Memantau perkembangan dari dunia maya, rasanya banyak yang telah dilewati. feeling happy, sad, angry, excited, sampe feeling dissapointed. Apapun perasaannya, mudah-mudahan selalu dalam lindungan-Nya.
Sekarang ade hampir sampai di ujung jalan satu episode kehidupan, perkuliahan. Yang namanya mau tamat, biasanya ceritanya lagi klimaks nih. Konfliknya lagi banyak, menguras banyak energi.
FOKUS de, stay calm, ada Allah yang jaga, ada doa dari orang tercinta yang mengiringi, ada malaikat yang mengamini, ada sahabat yang bantu. Ade juga harus bantu temen-temen pake doa dan usaha. Biar urusannya dimudahkan-Nya juga.
mudah-mudahan ending episodenya dapet rating tinggi alias sukses. sesungguhnya dibalik kesulitan ada kemudahan, dibalik kesulitan ada kemudahan.
Yuk kita saling mendoakan...
Semangat!
Monday, February 3, 2014
Tips Memilih Clodi
Secara teori, untuk jangka panjang clodi memang lebih murah
daripada pospak. ini contoh perhitungannya:
Penggunaan pospak
( 365 hari x 2 tahun ) x (Rp 2.000 x 3 buah perhari) = Rp. 4.830.000
Penggunaan clodi
1 kali beli untuk dua tahun x 8 buah x Rp. 90.000 = Rp. 720.000
Tapi secara praktek ternyata tidak semulus itu. Clodi itu
bermacam-macam jenis dan ukurannya. Kalau sudah beli dan ternyata terpakai
hanya sebentar, rasa-rasanya sama borosnya.
Lho, memangnya apa yang membuat clodi hanya terpakai
sebentar? Bukannya clodi itu terbuat dari kain dan bisa dicuci berulang-ulang?
ini dia penjelasannya
1. Ukuran
Ada dua jenis clodi berdasarkan ukuran. Ada yang one size,
ada yang multi size. Jika bunda atau panda membeli yang one size, maka hanya
dalam beberapa bulan clodi tersebut sudah tidak muat dipakai anak. Apalagi
pertumbuhan bayi usia 0 – 24 bulan sangat pesat. Yang mungkin terjadi adalah
bunda dan panda harus membeli clodi setiap beberapa bulan sekali.
Jika bunda memilih yang multi size perhatikan juga berat
maksimal penggunaan clodi. Tiap merk memiliki batas maksimal yang berbeda. Ada
yang sampai 13 kg, 15 kg, 16 kg, dan 20 kg.
2. Tipe
Yang saya ketahui, ada 3 tipe clodi. Velcro (perekat),
kancing, dan pants. Jika bunda memilih tipe perekat dan kancing biasanya
bermasalah ketika anak mulai lincah. Kalau bahasa iklannya,
“menendang-nendang”. Akhirnya acara memakai clodi menjadi acara yang sangat
meriah karena anak jarang mau berbaring lama ketika sudah lincah.
3. Ketekunan perawatan
Perlu perawatan khusus agar clodi bisa digunakan secara
maksimal. Tiap lapisannya memiliki syarat dan ketentuan berlaku. Bagian karet
tidak boleh dipelintir dan terkena air panas. Bagian inner harus tetap terjaga
daya serapnya karena jika tidak maka clodi akan cepat bocor.
Jadi apa solusi untuk memilih clodi?
Saya rekomendasikan berdasarkan pengalaman saya dan cara
pandang saya. Bila ada yang perpendapat lain, sangat diperbolehkan.
Pertama, pilih clodi yang bisa berbagai ukuran. Biasanya
banyak kancingnya untuk menyesuaikan dengan pinggang dan berat anak.
Kedua, pilih yang tipe pants agar dapat digunakan hingga
anak mandiri ke toilet. Tentu saja tipe pants yang ukurannya bisa disesuaikan
dengan berat badan anak.
Ketiga, pelajari berbagai trik untuk merawat clodi. Clodi
maksimal, anak senang, orang tua pun senang.
Sunday, February 2, 2014
JANGAN MAIN-MAIN DENGAN CINTA (PART 1 untuk para aktivis)
Dear Diary…
Hari
ini aku tak bertemu dengannya. Dia ada dimana? Kantin, taman, mesjid, sekre,
bahkan aku saat aku curi-curi pandang didepan kelasnya, aku tetap tak melihat
wajah yang kuharapkan. Sebel sih, agak bete, kayanya hari ini ada yang kurang.
Ah,
kucoba saja sms, ceritanya sms tausiyah gitu…
“ Aslmkm, selamat
siang..adzan duhur dah lewat tuh, dah solat belum?”
Ih, ko ga dibales sih! Huh,
bikin tambah penasaran. Tar malem sms lagi ah..
“Aslmkm, jika esok masih
bisa kulihat mentari, aku ingin silaturahim u/ menghapus dosa dihari ni. Jangan
lupa tahajud y…”
Besok kan ada rapat,
moga-moga ketemu. Ya Allah, tolong pertemukan aku dengannya.
Hi sobat,
Setan itu punya 1001 cara buat
jerumusin kita, nah kamu dah tau belum 1001 cara itu, trus kamu dah punya jurus
ke 1002 belum buat ngalahin ntu setan?!!
Liat deh cerita yang dipaparin
diatas, ternyata cerita itu bukan asal cerita alias banyak terjadi dikalangan muda-mudi
termasuk aktivis rohis…ato jangan-jangan ni kejadian ma kamu?!
Eits, jangan
keburu bilang ngga trus ngeloyor, terusin bacanya biar ga penasaran….
Ternyata dalam rapat paripurna dunia Setaniah, para DPS (Dewan
Perwakilan Setan) udah dibahas kalo pemuda sekarang ga mempan digoda untuk
pacaran (yang masih mempan, banyak-banyak
tobat dech…berarti kamu ga masuk itungannya setan, abis udah kalah duluan!!).
Hasil rapat mengatakan bahwa harus dicari jurus baru untuk menggoda para
pemuda.
Akhirnya para
filsus dunia setan menemukan sebuah cara :
“Pacaran Ala Islam”
Adakah ?????
Judi boleh ga? Ga dong….Kalo judi
Islami? Ya ga juga dong….wong sama-sama judi
Pacaran boleh ga? Ga dong….Kalo
pacaran islami? Ya ga juga dong!! GA ADA TUCH PACARAN ISLAMI, kalo pacaran abis
nikah itu baru ada..
Beware nih
sobat! Kenali ciri-ciri ketika setan mendekatimu..
1. Wajahmu mengalihkan duniaku
Kalo kamu sering curi-curi
pandang, trus nyimpen mukanya dihati dan pikiran kamu, pa lagi ampe mikir, kalo
tar aku nikah ma dia…..(pikirannya jauh ke awang-awang) itu artinya kamu mulai
terjangkit VMJ (Virus Merah Jambu)
2. SMS dikirim, SMS diterima
Ini nih yang paling sering jadi
dalih seseorang yang lagi fall in love. Walaupun memang bagus and musti
ngingetin sodara-sodara kita untuk berbuat baik, tapi jangan diembel-embelin
donk niatnya!
“Ukhti
/Akhi, ayo kita tahajud!”(sms yang ni ga da masalah, malah bagus)
“g
kelewat kan tahajudnya!? Dah pagi nih, jangan lupa sarapan ya..”(yang ini??bisa liat kan bedanya!)
Dan yang lebih parah lagi…
“Ukhti/Akhi
tadi malam aku bermimpi, kita berdua membina rumah tangga yang sakinah,
mawa’dah, dan warohmah. Semoga Allah menjadikannya kenyataan 5 tahun lagi.
Tunggu aku di batas waktu..”
O M
G P D A!Oh My God, Please Deh Ah!!!
Ga inget pa kata Allah kalo yang
bathil (jelek) jangan dicampurin ma yang baek. (makanya. Al-Quran jangan cuma
dibaca, tapi dikaji!!!)
Trus tau kan kalo dah da niat
nikah harus cepet dilaksanakan, kalo belum sanggup, banyak-banyak saum! Jangan
diumbar sana-sini.
Segitu dulu deh, selebihnya silahkan renungkan
ciri-ciri yang laen.. jujur pada dirimu dan hatimu. Karena cuma kamu dan Allah
yang tau isi hatimu.
C U
By
jigur
Cow brow
Saturday, February 1, 2014
Suka Duka Clodi
Lagi hits nih clodi di kalangan ibu-ibu. Anakku salah satu
penggunanya. Ternyata memakai clodi itu ada suka dukanya.
Suka menggunakan
clodi:
1. Menjadi manusia yang mencintai lingkungan hidup. Dengan menggunakan
clodi, secara tidak langsung kotoran (urine dan BAB) mengalir di pipa-pipa air
pembuangan, bukan di tempat sampah.
2. Bener-bener HEMAT bunda! Tentu saja untuk jangka
panjangnya. Walau harganya agak mahal, tapi jauh banget kalo dibandingkan
pengeluaran untuk pospak.
3. Rumah bebas bau pesing anak.
Duka menggunakan
clodi:
1. Perawatannya ribet. IDEALnya setelah beli, clodi harus di
prewash*) 3 kali dan setiap bulan harus di streaming**). Kalo
saya sih prewashnya sekali aja. Toh tujuannya hanya untuk menghilangkan
sisa-sia produksi. Untuk streaming udah tiga bulan saya belum streaming dan
baik-baik aja. Tujuan streaming untuk menghilangkan bau pesing yang menempel.
2. Nyucinya kudu tiap hari, ga boleh direndam terlalu lama,
detergennya 1/3 takaran normal (hawatir mengurangi daya serap), bagian luar nya
ga boleh diperes(takut lapisan karetnya rusak). Dan kalo udah kena BAB, ribet
bersiinnya.
Nah, kira-kira begitulah garis besar suka-duka clodi yang
saya rasakan. Buat bunda yang pengen simple kayanya enak pake pospak. Buat bunda
yang ga masalah sama bau pesing dirumah, kayanya popok kain biasa paling pas.
Keputusan untuk memilih yang mana tetap ada di tangan bunda
karena setiap orang berbeda cara pandang.
Subscribe to:
Posts (Atom)