Karena kalian telah dewasa
Masih jelas ingatan ketika pertama kita bertemu, seragam
putih abu, membuat lingkaran di mesjid, mata yang berbinar penuh keingintahuan,
gelak tawa penuh keriangan, dan serbuan pertanyaan. Subhanallah, manis sekali
kenangan itu.
Tak terasa setahun demi setahun kita berkumpul, pasang surut
pertemuan, berbagai kesibukan dan aneka permasalahan kita lalui bersama. Ada yang
datang, ada pula yang pergi. Alhamdulillah lingkaran ini bisa menjadi
penghangat teras mesjid Salman dikala kalian telah memutuskan untuk selangkah
lebih jauh meraih mimpi. Subhanallah, manis sekali kenangan itu.
Kini, kalian telah dewasa. Langkah kalian terus berlanjut. Satu
demi satu mengubah status dari anak menjadi istri, dari istri menjadi ibu. Satu
demi satu, insyaallah.
Ketika raga-raga ini sudah tak dapat menjadi lingkaran,
khawatir itu muncul. Bagaimana kabar kalian? Tapi hati ini yakin, ada Allah
yang menjaga.
Untaian kata mudah-mudahan dapat memiliki ruh yang sama
dengan lingkaran yang dulu kita bangun dengan raga kita.
Peluk cium untuk semua.
teteeehhhhh T,T
ReplyDelete